Hubungan Laron Dan Badai Besar.
Halo
halo, apa kabar kalian semua? Sudah bisa move on dari mantan belum? *kena timpuk
sepatu :(
wkwk. Oiya kali ini regards ngga bakal curhat tentang mantan kok cuma memang
artikel kali ini masih ada hubungannya sama mantan walaupun sedikit hehe. Seperti title
post ini aku bakal share pengalamanku tentang hubungan 2 hal tersebut disini. Temen-temen
regards disini udah pada tau kan laron itu apa? Hmm buat yang belum tau laron
itu adalah serangga bersayap tipis macem dragonfly gitu sayapnya yang biasa
menghampiri sinar lampu saat hujan turun. Serangga ini bisa dijadikan pertanda
datangnya musim hujan. Rayap yang sudah dewasa ini juga Cuma hidup satu hari
saja loh jika kalian belum tahu, dan saat kalian lihat mereka berkumpul di
lampu-lampu itu Karena mereka mencari kehangatan yang disebabkan rumah mereka
ditanah lembab oleh hujan, selain mencari kehangatan dari sinar lampu laron
juga sebenarnya melakukan proses perkembangbiakan disana. Hmm angetnya
dobel-dobel ya si laron :P kalian kapan bisa kayak laron gitu mblo? Wkwk aku
juga sih :(
Setelah
sepanjang malam mereka berpesta sama pacarnya masing-masing di pagi hari kalian
pasti bakal menemukan mereka terkapar tewas di teras-teras rumah dan disekitar
lampu, mungkin Karena over dosis kali ya kalo ga gitu lupa minum obat kuat
hehe, ngga ngga bercanda mereka kan emang Cuma hidup sehari setelah berkembang
biak mereka mati. Biasanya sih biar mayat-mayat laron ini ngga berserakan pagi
hari kalian siapin aja baskom berisi air dan taruh di bawah lampu biar mereka
matinya ngumpul disana Karena kan airnya memantulkan cahaya dan si laron kan
suka sama yang bercahaya gitu sambil nabrak-nabrakin dirinya macem orang mabuk,
nah Karena yang ditabrak air tenggelem dan mati deh mereka disana wkwk.
Nah,
selain jadi pertanda masuk musim hujan laron ini juga jadi pertanda akan
datangnya badai dan petir besar dan serem banget kalo mereka muncul ke
permukaan dengan jumlah jutaan bahkan milayaran. Kalo kalian pernah liat
upin-ipin disana juga dijelasin kalo laron itu memang pertanda hujan badai
besar, tapi aku lupa itu episode yang mana hehe. Selain tahu dari upin ipin aku
juga ngalamin sendiri hal tersebut makanya aku berani nulis disini.
Jadi
waktu itu kalo ga salah tahun 2012, iya ini ceritanya masih ada hubungan sama
mantan iya -_-. Gue yang waktu itu masih SMA dan “masih” punya pacar berangkat
kerumah doi buat apel, bukan buah apel loh ya. Kalo kalian ngga tau apel, apel itu ketika lo datang kerumah
cewek lo/cowok lo buat maen atau kencan disana sih sebenernya kalo orang pacaran,
gitu. Makanya jangan jomblo lama-lama sih inget dah tua mamak lo pingin nimang
cucu :(.
Kok sedih sendiri sih ngetik kalimat barusan :( . Oiya lanjut kecerita
maap wkwk, jadi pas gue berangkat itu ada yang aneh dijalan. Hampir disepanjang
jalan yang gue lewatin itu penuh dengan laron. Guenya ngerasa biasa aja Karena naggepan
gue biasa mau musim ujan gitu, ya udah gue lindes mereka sampe ke rumah doi.
Baru
setengah jam disana tiba-tiba lampu mati, dan mendungnya gelap banget sama
sesekali petir menyambar. Gue langsung mutusin buat pulang Karena takut situasi
semakin memburuk. Namun naasnya belum sampai rumah hujan lebat turun disertai angin
kencang dan petir yang berulangkali menyambar. Bahkan aku hampir kejatuhan
pohon yang tumbang di tengah jalan. Akhir nya aku memutuskan berhenti didepan toko
pinggir jalan sambil menunggu kondisi agak mendingan. Satu jam lebih hujan
badai tersebut berlangsung. Pada saat menunggu itu bener-bener jadi pengalaman
yang luar biasa yang membuatku takut dan sadar betapa kecilnya diriku bagi
dunia ini. Petir nya berulangkali menyambar
bak perang dunia, menyambar pohon-pohon didepan mataku yang sebenernya pohon
itu tidak terlalu tinggi tapi petir masih menyambarnya sampai tumbang dan
terbakar seperti di film-film gitu. Yang terfikir olehku saat itu adalah apakah
ini akhir dari dunia sembari berdoa berharap badai cepat berlalu.
Akhirnya
setelah sekian lama menunggu, keadaan mulai mendingan meskipun masih sesekali
petir dan hujan gerimis. Aku memanfaatkan kondisi tersebut untuk langsung
berangkat menuju rumah agar merasa tenang dan aman. Ku terabas genangan air yang
tinggi dan jalan-jalan rusak menuju rumah dengan kecepatan tinggi Karena memang
desaku berada ditengah persawahan dan sedang lagi ada proyek pembanunan tol
jadi jalan semakin rusak Karena setiap hari di lewati oleh truk-truk besar dan
kendaraan proyek. Sesampainya dirumah aku langsung mandi, masak mie kuah, susu
dan tidur, Karena memang keadaannya lagi ngga memungkinkan melakukan kegiatan
lain yang listrik padam dan ibu dan adik-adik juga tidur.
Ya
seperti itu lah yang aku alami dengan laron dan badai. Mungkin juga Karena kualat
telah melindas laron-laron tersebut juga sih, tapi juga ngga mungkin aku
bersihin semua larun itu baru lanjutin perjalanan :D. intinya buat temen-temen
regards jika mengalami tanda-tanda dan kejadian tersebut harap berhati-hati
saja. Semoga keselamatan dan kebahagiaan selalu menyertai kalian semua. Salam jomblo
buat kalian semua :P.
Wow baru tau kalo ada laron akan asa badai hihi
ReplyDeletehehe iya bro, ane juga sebenernya baru sadar pas liat upin ipin
DeleteNice info, ane juga baru tau, btw terus di update artikelnya bro XD
ReplyDeletehehe makasih banyak gan, siap insyallah bakal dirajinkan update
Deletekata opah nya upin-ipin juga kalo ada sekerumpulan laron akan ada hujan + badai yg besar .......
ReplyDeleteinfo yg bermanfaat kak...
nah iya itu gan, ane sadar setelah nonton upin ipin. makasih banyak kak
Delete